THE DEADLY UNDERGRUNGE BAND IS BACK !!! Bandung tahun 1995, Berawal dari perkenalan Iwan dan Dinar di pinggiran jalan kawasan kumuh Halteu Utara di tengah kota Bandung. "Halteu" Dimana tempat ini terkenal sebagai tempat yang kotor, kumuh, dan bau yang tidak sedap adalah salah satu dari seribu satu tempat ngumpulnya anak-anak underground Bandung. Dari pertemuan-pertemuan yang intensif antara keduanya, mulai dari acara ngobrol bareng, tukar pikiran hingga akhirnya terjalin kesepakatan antara keduanya untuk mendirikan sebuah band. Nama RIVER di inspirasikan Iwan, Dari seorang Bintang Film "RIVER PHOENIX "!! Seorang aktor film uar yang mati muda dijadikan inspirasi untuk sebuah nama band dan kita sepakat untuk mengambil mamakai nama RIVER untuk nama band kami. "RIVER" dalam artian Sungai, menurut dinar seperti alur dan arus kehidupan "Terkadang tenang, kadang deras, kadang berbelok, dan bahkan menjadi sebuah BAH, So...Tetaplah berjalan di permukaannya, ikuti arusnya asalkan kita jangan sampai hanyut dan tenggelam ke dasarnya". Konsep musik RIVER adalah "KESEDERHANAAN" sederhana dalam Chord, sederhana dalam music,lyric dan sederhana dalam membawakannya. Salah satu masalah besar band kami adalah ketidak seriusan, yang menjadikan band River selalu hilang dan Vacum untuk beberapa lama, ditahun 1999 hingga 2001 River stop dalam bermusik karna kesibukan dan kejenuhan sesama personilnya. Pada tahun 2002 adalah tahun akhir dari titik kejenuhan. dan mencoba untuk merangkak untuk bangun untuk tetap berkarya. Awal tahun 2002 RIVER memulai kembali bermusik dan memutuskan untuk membuat sebuah album yang berisikan 10 lagu. Di bawah naungan sebuah Perusahaan indie label bernama SadFace Record, pertengahan tahun 2002 album perdana selesai di rampungkan dan diproduksi dengan tittle “LIFE BUT UNLIVE”. Sekitar kurang lebih 1000 keping kaset disebar di distro-distro dan di stand kaset pinggir jalan. Terbiasa dengan bermalas-malasan, tidak lama dari itu sekitar tahun 2004 kita ditimpa masalah masalah internal band, mulai dari hengkanya drummer hingga gonta-ganti personil semua menjadikan River vakum beberapa tahun Hingga rencana mengeluarkan album kedua pun akhirnya sempat tertunda. "….LET’S KEEP THE MUSIC WITH US , WE’LL ALWAYS HAVE IT FOREVER, NO BAND IS SPECIAL, NO PLAYER ROYALTY, IF YOU GOT A GUITAR AND A LOT OF SOUL, JUST BANG SOMETHING OUT AND MEAN IT , YOU’RE THE SUPERSTAR!!!
River terdiri dari :
Iwan - lead guitar / vocal Dinar - rhytem Ima - add bass Okeu - drum
Cupitos Mosquitos terdiri dari 3 gumpalan daging,tulang,dan nyawa.
M.cibay.h(voc/gtr)
Bobon(bass)
Adit(rhytem)
mereka adalah manusia yang bersahabat dari kehidupan yang lalu,hingga kini.berawal dari gaya hidup yang cenderung membosankan,culun,anti sosial,kurang bergaul,dan mempunyai teman yang terbatas, ‘alternative fuzzy high voltage brain
rock” adalah aliran yang kami sembah dan anut.dan di namai sendiri,dan bangga..bermain musik adalah hoby yang mahal..jadi kalian janganlah mengikuti kami..amien.
Jenis musik : alternative fuzzy high voltage brain rock
Pengalaman musik / prestasi :
-tribute to nirvana 2007 bdg at dago teahouse
-st.inten musik parkir 6 bdg at dago(ir.h.juanda)
-stimik pmbi.nescafe music 2007 at phh.mustofa bdg.
-imi fest. I.T.B bandung
Infulence musik : the smashing pumkins,the white stripe,the vines,marillyn manson,dinosaurus jr,nirvana,dll
Lemon Aid terbentuk awal Maret 2005. Pada awal terbentuk band ini beranggotakan 4 orang.
Rey ( Voc, Guitar)
Joe ( Guitar )
Chow ( Bass )
Indra ( Drum )
Tetapi karena adanya perbedaan visi, pada September 2007 Lemon Aid hanya beranggotakan 2 orang, Rey dan Indra. Inilah 2 orang yang membuat Lemon Aid tetap bisa berkarya dan menjaga karakter band ini tetap hidup. Setelah lelah mencari personil baru dan jenuh dengan aditional player, pada November 2007 Rey mendapatkan seseorang untuk mengisi kekosongan pada posisi bass, Ibout, yang tak lain adalah teman dan satu bandnya di SMA dulu, dan formasi ini bertahan sampai sekarang.
Pada awalnya Lemon Aid sering membawakan lagu - lagu band grunge yang menjadi influence-nya. Nirvana, Silverchair, The Vines, Helmet. Tetapi karena merasa memiliki jati diri dan tidak ingin disebut sebagai band cover. Lemon Aid banyak menciptakan lagu - lagu hasil buah tangan sendiri dan kerja keras para personil.
Band Members :
Rey (Vocal-Guitar)
Ibout ( Bass )
Indra Dude ( Drum)
Hari ini beberapa orang telah mengunjungi 1 visitors (2 hits) hore ..